7 Profesi Paling Dibutuhkan di Era Big Data

Seiring perubahan zaman dengan teknologi yang semakin canggih, organisasi besar dan kecil mulai mengadopsi big data analytics untuk memanfaatkan volume data menjadi data yang berguna.

Misalnya, dalam industri keuangan, big data analytics sering digunakan untuk mencegah penipuan dan menganalisis perilaku pelanggan jika suatu saat kondisi keuangan berbeda dari biasanya.

Tidak hanya itu, big data analytics juga membantu untuk menganalisis segmen pelanggan yang tepat seperti data transaksi pelanggan, demografi pelanggan. Oleh karena itu, dapat membantu perusahaan keuangan dalam kegiatan pemasarannya

Begitu pula di sektor kesehatan, big data analytics dapat membantu memprediksi kebutuhan pasien dan juga memberikan kualitas yang lebih baik bagi pasien dengan membantu mereka pulih dengan cepat.

Menariknya, menurut DQLab Universitas Multimedia Nusantara, "career switching" atau peralihan karir di bidang ini oleh orang-orang tanpa pelatihan komputer sebelumnya telah meningkat secara dramatis. Bukan hanya karena karir atau gaji yang menjanjikan, tetapi juga karena skill di bidang ini bisa diasah melalui berbagai pelatihan dan sertifikasi.

Bagi Anda yang sedang mencari karir di bidang big data atau "berganti karir" di bidang data, berikut ini adalah 7 pekerjaan big data yang paling banyak diminati:

1. Ilmuwan Data

Memiliki peran vital dalam menganalisis, menginterpretasikan, dan memprediksi kumpulan data memungkinkan seorang Data Scientist memiliki jenjang karir yang cemerlang di era digital.

Namun, jenjang karir ini harus didukung oleh keterampilan dan kemampuan yang mumpuni.

Keterampilan analitis, statistik, pengetahuan tentang machine learning dan bahasa pemrograman adalah beberapa keterampilan yang dibutuhkan seorang Data Scientist. Jika Anda tidak memiliki latar belakang komputer, jangan ragu! Ada banyak pelatihan dan seminar gratis maupun berbayar yang bisa Anda ikuti untuk mempelajari keterampilan dan kompetensi yang diperlukan.

2. Intelijen bisnis

Perusahaan diharuskan untuk memantau semua aktivitas yang dikelola. Hal ini dilakukan untuk mengukur kinerja bisnis secara akurat. Inilah peran Business Intelligence. Business Intelligence atau BI adalah profesi yang mengambil data dan kemudian mengubahnya menjadi prospek bisnis, perusahaan atau pelanggan yang menggunakan data tersebut.

Beberapa keterampilan yang harus dikuasai dalam BI adalah keterampilan analisis data, komunikasi, dan pengetahuan bisnis.

3. Analis Data

Tidak jauh berbeda dengan Data Scientist, pekerjaan ini juga semakin banyak dicari di era digital saat ini.

Data analyst berperan untuk mengolah, menarik kesimpulan dan memvisualisasikan data yang dihasilkan. Data yang diterjemahkan akan ditransformasikan menjadi informasi penting untuk pertumbuhan perusahaan.

Berbagai keterampilan diperlukan dalam profesi ini seperti Excel, SQL, visualisasi data, pengetahuan bisnis dan kemampuan presentasi yang baik.

4. Insinyur Pembelajaran Mesin

LinkedIn memberikan informasi, perekrutan machine learning engineer meningkat 32% dari tahun 2019 hingga 2020.

Meningkatnya kebutuhan ini didasarkan pada kebutuhan bisnis untuk melindungi bisnis mereka dari gangguan di masa depan. Machine learning engineer membutuhkan sejumlah keterampilan, termasuk kemampuan statistik, pemodelan data, bahasa pemrograman, dan algoritma AI.

5. Analis Bisnis

Sebagai jembatan antara kebutuhan pelanggan dan pekerjaan pengembang, Business Analyst sangat diperlukan.

Dengan pemahaman yang kuat tentang apa yang diharapkan pelanggan dari produk, perangkat lunak, dan layanan, analis bisnis dapat mengubah informasi ini menjadi rencana yang dapat ditindaklanjuti dan berbasis data. 

Pastikan Anda memiliki keterampilan analitis yang solid dan paham bisnis untuk mengejar karir ini. 

6. Administrator basis data

Jika Anda suka bekerja dengan komputer dan database, ini bisa menjadi perubahan pembawa data yang sempurna untuk Anda.

Database administrator menerapkan pengetahuan mereka tentang sistem manajemen basis data untuk mengelola, menguji, dan menerapkan sistem basis data komputer.

Selain itu, administrator database juga berperan dalam mengkoordinasikan, merencanakan, dan mengkoordinasikan perubahan serta menjaga keamanan database komputer.

Keterampilan terpenting yang dibutuhkan untuk pekerjaan ini adalah keterampilan analitis, keterampilan komunikasi, bahasa pemrosesan data, bahasa pemrograman, dan pengetahuan bisnis.

7. Analis pemasaran

Data harus dikumpulkan dan dianalisis terlebih dahulu sebelum produk atau layanan apa pun dapat dipasarkan. Di sini marketing analyst berperan.

Perusahaan tidak lepas dari analis pemasaran jika ingin mengalami pertumbuhan.

Peran riset pasar dalam mengumpulkan, menganalisis, membentuk dan melaporkan secara sistematis data yang relevan dengan kebutuhan bisnis meningkatkan permintaan akan profesi ini setiap tahunnya. Pemecahan masalah dan keterampilan bisnis adalah keterampilan paling penting yang dibutuhkan seorang analis pemasaran.

sumber:suara.com